Babe Cabita sempat mengutarakan harapan terakhirnya tatkala menjalankan ibadah umrah awal tahun 2024 lalu. Sebelum meninggal karena penyakit langka anemia aplastik, Babe Cabita diketahui sempat menunaikan ibadah umrah. Kala itu, Babe mencukur habis rambut keriting khasnya.
Sembari mengunggah potret dirinya di tanah suci, Babe menuliskan harapannya. Salah satunya menyangkut soal dosa. "ALHAMDULILLAH
2022 umroh bareng sahabat 2024 umroh bareng pasangan 2022 seperti ada yang lebat 2024 seperti habis dan ringan Formula E Dinilai Tak Berpengaruh Besar untuk Dorong Minat Masyarakat ke Kendaraan Listrik Bos PLN Juga Ajak Masyarakat Gunakan Kendaraan Listrik untuk Turunkan Polusi Udara
VIDEO Bos PLN Ajak Masyarakat Gunakan Kendaraan Listrik untuk Turunkan Polusi Udara Rencana Pemerintah Naikkan Pajak Kendaraan Pakai BBM Dorong Kendaraan Listrik Bambang Soesatyo Dorong Percepatan Migrasi Kendaraan Konvensional ke Kendaraan Listrik
AISI Dorong Anggota Segera Hadirkan Kendaraan Listrik Insentif Kendaraan Listrik Dorong Minat Masyarakat Semoga dosa dosa yang lebat dan rimbun ini juga menjadi habis licin dan bersih tanpa sisa. Dan semoga yang beluk umroh, Allah mudahkan dan segerakan jalannya agar bisa segera umroh. Aamiin ya Rabbal alamin," tulis Babe.
Melalui postingan tertanggal 5 Januari 2024 itu, Babe menunjukkan perbandingan umrahnya di tahun 2022 dan 2024. Tampak di slide pertama, ia masih menunaikan umrah tanpa memangkas rambut kribonya. Sementara pada slide kedua, Babe berselfie dengan sang istri, menunjukkan kepala plontosnya.
Sementara itu, istri Babe Cabita, Fati Indraloka sempat membagikan kondisi terakhir sang suami sebelum meninggal. Dalam postingan Instagramnya, 11 Maret 2024 lalu, Fati mengunggah potret tangannya menggenggam tangan Babe Cabita. Ia mengawali kalimat captionnya dengan rasa syukur.
Fati bersyukur masih bisa menemui bulan Ramadan lagi. Namun, kali ini kondisi berbeda harus dilaluinya lantaran Babe Cabita dirawat di rumah sakit. "Alhamdulillah Allah SWT masih mempertemukan kita kembali di bulan suci ramadhan tahun ini walau dengan keadaan yang berbeda tapi tidak apa2 ini semua memang takdir Allah Ta'ala minta kami jalani," tulis Fati mengawali captionnya, dikutip dari Instagram @fatiyw.
Fati mengungkapkan rasa optimisnya akan bisa melalui musibah sakitnya sang suami dengan baik. "Kami haqqul yakin, Allah tidak mungkin membebani masalah di luar kemampuan kami. Kami yakin di setiap yang kami lalui, Allah juga sudah mengirimkan jalan keluar terbaikNya. Kami yakin dan kami tetap sabar," tandasnya. Di akhir kalimatnya, Fati menulis harapannya.
"Semoga bulan suci Ramadhan yang penuh keberkahan ini amal ibadah kita semua diterima, didengar doa2 kita, dan yang sakit Allah angkat sakitnya dengan kesembuhan yang sempurna dan tak kan kambuh lagi. Aamiin," harap ibu dua anak ini. Dalam balasannya pada komentar teman teman Babe di kolom komentarnya, Fati sekaligus memanjatkan doa panjang umur bagi sang suami. "Semoga Allah SWT ijabah doa2 kita semua untuk kesembuhan tanpa menyisakan rasa dakit dan Bang Babe panjang umur," pintanya.
Dikabarkan sebelumnya, Stand Up Comedy an Babe Cabita dikabarkan meninggal dunia hari ini, Selasa (9/4/2024). Kabar meninggalnya Babe Cabita tersebut tersebar di akun Instagram centang biru @okirengga33 pada Selasa pagi ini. Di beberapa akun media sosial lainnya pun turut mengucapkan duka atas meninggalnya sang komedian.
Berikut ini kabar duka dari akun @okirengga33: Innalillahi wa Inna Ilaihi rajiun, telah meninggal anak, adik, suami, ayah kami : Priya Prayogra Pratama Bin Irsyad Tanjung (Babe Cabita)
Hari ini 9 April 2024 pukul 06.38 WIB di RS Mayapada Lebak Bulus Jakarta Selatan Mohon dimaafkan segala khilaf dan salah Allahumagfirlahu warhamhu wa'afihi Wa'fuanhu
Kendati demikian, tak disebutkan secara jelas apa penyebab meninggalnya Babe Cabita itu. Lantas, apa saja riwayat penyakit Babe Cabita sebelum akhirnya meninggal dunia? Sebelumnya diberitakan, Babe Cabita didiagnosis mengidap penyakit langka anemia aplastik.
Namun, sebelum itu, Babe Cabita dikabarkan mengalami demam berdarah. Saat mengidap penyakit langka itu, Babe Cabita mengaku merasa pusing hingga ingin pingsan. "Pertamanya aku pusing kayak mau pingsan gitu, akhirnya dibawa ke rumah sakit waktu itu."
"Setelah dibawa ke rumah sakit, dokter bilang 'Kamu nih DBD karena positif DBD'," ucapnya, dikutip dari YouTube TRANS TV Official, Jumat (8/9/2023). Namun, saat itu, demam yang dirasakan Babe Cabita tak kunjung turun, bahkan setelah satu minggu lamanya. "DBD itu kan panasnya cuman beberpa hari, menggigil, demam nanti turun. Setelah seminggu, demamnya nggak turun turun, bahkan sampai 40 (derajat)," kata Babe Cabita.
Lebih lanjut, Babe Cabita pun menjelaskan perihal anemia aplastik yang dideritanya tersebut. "Anemia Aplastik itu penyakit autoimun. Normalnya kan imun manusia itu menyerang penyakit yang masuk ke dalam tubuh." "Ini imun aku menyerang diri aku sendiri, tapi bagian tulang sumsum," terang Babe Cabita.
Dalam kondisi tersebut, Babe Cabita mengaku tulang sumsumnya diserang oleh imun hingga tak bisa menghasilkan darah. "Tulang sumsum itu fungsinya kan untuk memproduksi darah, tulang sumsumku rusak karena sudah diserang sama imun, jadi dia nggak bisa menghasilkan darah," jelasnya. Artikel ini merupakan bagian dari
KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.